Perbedaan WordPress dan Blogspot
Di masa virtual seperti sekarang, berbagi konten melalui internet seperti blog bukanlah hal yang asing lagi. Namun, untuk kamu yang baru saja ingin memulai blog, apakah kamu sudah tau harus memakai platform yang mana? Atau masih bingung? Temukan jawabannya disini!
Pada dasarnya, terdapat banyak sekali platform yang bisa mewadahi kebutuhan blog kamu, diantaranya adalah; WordPress dan Blogspot (atau sekarang disebut juga dengan Blogger.Com).
Ilustrasi Blogging, Perbedaan WordPress dan Blogspot
Keduanya merupakan platform blogging yang paling populer dikarenakan fitur pembuatan blog dengan mudah yang dimiliki oleh dua-duanya. Namun tentunya, kedua platform tersebut memiliki fitur serta kegunaan dan yang berbeda.
Apa saja sih perbedaan WordPress dan Blogspot itu? Sebelum mengetahui perbedaannya, sebaiknya kenalan dulu yuk dengan WordPress dan Blogspot.
Apa Itu WordPress?
WordPress adalah salah satu sistem manajemen konten (CMS) paling terkenal sedunia karena fitur – fitur yang sangat mudah untuk dimanfaatkan.
WordPress ini memperbolehkan kamu untuk menerbitkan konten untuk blog, website ataupun online save tersendiri kamu dengan cara yang sangat easy karena tidak menggunakan bahasa pemrograman yang rumit.
Ilustrasi WordPress
Dikarenakan WordPress ini sebuah open supply software program, kamu cuman harus membuat akun di WordPress, lalu menentukan sub-domain (website.WordPress.Com).
Kemudian pilih template dan internet site running a blog kamu sudah jadi! Juga, WordPress ini memiliki interface yang sederhana dikarenakan konten kamu akan lebih terlihat dibanding widget ataupun elemen-elemen lain, sehingga platform ini sangat menarik para blogger yang masih pemula.
Apa Itu Blogspot?
Sementara itu, Blogspot adalah sebuah platform running a blog yang dibuat pada tahun 1999 pada Pyra Labs, namun telah diakuisisi oleh Google pada tahun 2003. Karena platform ini di host oleh Google, banyak sekali fitur-fitur Google yang bisa kamu temukan disini, seperti; Google Ads, Google Adsense, dan juga Google Analytics.
Sebenarnya, Blogspot ini adalah subdomain free of charge (Blogspot.Com) yang diberikan oleh website Blogger. Jadi, Blogger itu adalah publishing platform yang bisa kamu gunakan dengan free untuk nge publish weblog kamu, dimana Blogspot adalah subdomain free of charge yang akan kamu dapatkan dari Blogger. Untuk mendapatkan Blogspot, kamu harus menggunakan Blogger dan keduanya dapat memberikan free blogging enjoy untuk kamu yang ingin membuat blog.
Perbedaan WordPress dan Blogspot
Dikarenakan memiliki fitur yang sangat sederhana dan interface yang mudah digunakan, platform ini ramai sekali digunakan untuk kamu yang masih beginner dalam dunia blogging. Apalagi, platform ini juga tidak mengharuskan kamu untuk mengeluarkan biaya dan kamu bisa mendapatkan domain running a blog secara gratis (nama.Blogspot.Com)
Apa saja yang harus diperhatikan untuk platform weblog kamu?
Untuk kamu yang masih bingung harus menggunakan platform apa, berikut beberapa hal penting yang bisa kamu pertimbangkan saat sedang memilih platform yang pas.
Penggunaan : Sebagai pemula, tentunya kamu harus membutuhkan platform yang bisa dengan mudah kamu kontrol agar bisa menerbitkan konten weblog dengan cepat dan memperbanyak audiensi.
Keamanan : Keamanan menjadi salah satu pertimbangan yang sangat penting karena ketika kamu membuat weblog-mu, untuk mencegah kebobolan dari para hackers sebisa mungkin.
Fleksibilitas : Untuk pemula, perlu pertimbangkan fitur-fitur yang ditawarkan dan juga kemudahan untuk kustomisasi agar bisa mengembangkan weblog kamu.
Performa : Performa seperti kecepatan waktu dalam loading web page website milikmu ataupun kecepatan dalam backened situs sangat penting untuk diperhatikan untuk melancarkan penerbitan konten kamu di blog.
Selain itu, ada beberapa aspek lain juga yang bisa kamu pertimbangkan untuk pembuatan blogmu seperti; biaya, opsi desain, dan kemampuan search engine optimization, dan juga kemudahan untuk monetize.
Perbedaan WordPress dan Blogspot
Lalu apa saja sih perbedaan WordPress dan Blogspot? Ditinjau dari hal-hal yang harus diperhatikan dalam memilih platform, mimin akan jabarkan satu in keeping with satu perbedaannya.
Mari bandingkan kedua platform tersebut dan bagaimana keduanya memenuhi pertimbangan-pertimbangan tersebut.
Penggunaan
Sering sekali, Blogspot lebih mudah digunakan dan user-pleasant untuk pemula, kenapa? Yuk simak perbedaannya.
Untuk mengakses Blogspot, kamu cuman harus memiliki akun Google. Setelah memiliki akun, kamu bisa membuat weblog hanya dalam beberapa menit. Hanya dengan mengarah ke internet site Blogger, join up dengan memakai Google account kamu, mengklik opsi “Create new blog”, kemudian memilih nama, tema, dan judul maka blog kamu telah jadi.
Nama domain pun sudah dibuatkan oleh mereka. Set-up prosesnya cukup simpel, akan tetapi kustomisasi tema dan menggantinya secara seluruh memang lebih susah karena kamu harus memahami HTML terlebih dahulu.
Namun, membuat weblog melalui WordPress juga gak kalah mudah sebenarnya. Kamu tidak harus memiliki skill coding tertentu, hanya dengan beberapa klik, blogmu sudah jadi.
Kamu bisa mengikuti step membuat internet site WordPress yang tertera di weblog Exabytes (Cek disini! ) dan kamu bisa membuat website dalam kurang dari 1 jam aja. Walaupun banyak step untuk set-up nya, kamu diberikan kebebasan kreatifitas untuk kontenmu sendiri karena banyaknya fitur yang ditawarkan.
Untuk penggunaannya, Blogspot kerap dikenal sebagai platform pertama untuk running a blog karena sudah terkenal dari dulu. Biasanya pengguna Blogspot menggunakannya untuk sharing pengalaman, journeying, kuliner, diary sehari-hari dan lainnya. Umumnya untuk personal.
Sementara WordPress penggunaannya lebih luas tak hanya untuk non-public tetapi profesional consumer. Baik itu untuk bisnis, organisasi, komunitas, perusahaan hingga startup.
Keamanan
Perbandingan antara WordPress dan Blogspot
Keamanan menjadi salah satu prioritas yang dicari oleh para blogger disaat memilih platform bloggingnya. Hal tersebut dikarenakan, disaat situs kamu kena blacklist ataupun hacking, kamu bisa kehilangan semua konten yang telah di upload.
Menggunakan Blogspot melalui internet site Blogger.Com akan memberikanmu sekuritas yang ditawarkan oleh Google. Kamu akan mendapatkan akses kepada platform Google yang aman dan kuat, sehingga tidak perlu khawatir lagi.
Namun, ketika internet site Blogger mengalami down-server, running a blog internet site kamu pun akan terpengaruhi. Jika Blogger tetap down dan tidak balik, begitu pun internet site kamu.
Tidak seperti Blogspot, WordPress sering sekali menjadi target para hacker karena memiliki open-source machine. Kemudian dikarenakan ini WordPress self-hosted, kamu harus nge again-up sendiri.
Tapi enaknya, kamu bisa memilih memilih host atau pun issuer yang canggih untuk memberi keamanan yang ketat. Kamu juga bisa mencari WordPress plugin tersendiri yang bisa melindungi blogmu agar lebih aman.
Fleksibilitas
Tingkat fleksibilitas penting sekali untuk kamu yang ingin berkreasi sendiri dalam blog milikmu. Kemudahan kustomisasi yang ditawarkan oleh platform bisa membantu kamu untuk mengelola dan kontrol weblog kamu.
Dalam Blogspot, fleksibilitas kamu dilimitkan. Blogspot memiliki built-in “gadgets” seperti advertising and marketing, subscriptions links, form kontak, dan yang lain-lain. Namun, fungsi machine-device tersebut terbatas karena hanya yang diproduksi oleh Google yang di tampilkan. Sehingga, hal tersebut bisa membataskan potensi kamu dan weblog kamu.
Untuk WordPress, dikarenakan WordPress adalah sebuah open software program, kamu bisa ngelink blog kamu dimanapun dan bisa menambah fitur-fitur apapun. Hal tersebut bisa lewat penggunaan plugin ataupun 1/3-celebration utility tertentu. Jadi, untuk kamu yang menginginkan long-term platform dan bloggin dengan serius, WordPress sangat cocok untuk kamu.
Performa
Tentunya, kamu tidak ingin blog kamu mempunyai waktu loading yang lama. Oleh karena itu, berikut perbedaan tingkat performa Blogspot dan WordPress:
Karena Blogspot dihost oleh Google, waktu loading tidak lagi menjadi masalah. Kemudian, karena desain yang sangat simpel, tidak banyak fitur-fitur tambahan, performa Blogspot tidak lagi menjadi kendala untuk yang membuka.
WordPress pun memiliki performa yang bagus, sehingga waktu loading yang lama tidak usah diragukan. Akan tetapi, karena WordPress ini self-hosted, terkadang performanya akan tergantung oleh issuer web hosting yang kamu gunakan. Jadi pilih penyedia web hosting yang dijamin kecepatannya agar running a blog pun jadi lancar.
Kemudian, di WordPress juga kamu bisa mengatur semua konten dan fitur-fitur yang berada di blog kamu agar kecepatan loading tidak menjadi permasalahan dan agar meningkatkan performa weblog kamu.
Biaya
Tentunya kamu pasti tidak ingin membuat blog yang mengenakan biaya tinggi. Karena biaya yang diminta oleh running a blog sangat penting demi kemajuan weblog kamu, yuk intip perbedaan dua platform tersebut:
Platform Blogspot sama sekali tidak meminta kamu untuk membayar karena memang dibuat sebagai “loose blogging provider”. Semua machine dan fitur yang terdapat dari platformnya pun gratis. Kecuali, kalau kamu memang ingin memiliki area tersendiri, hal tersebut akan menagih biaya.
Untuk instalasi software program WordPress sendiri termasuk loose, namun kamu harus bayar untuk mempunyai web hosting dan area untuk memulai blogmu.
Fitur-fitur WordPress berikut pluginnya banyak sekali yang tersedia tanpa biaya, namun jika kamu ingin memiliki layanan yang lain, tentunya harus berbayar. Akan tetapi, fitur-fitur serta plugin yang berbayar tentunya akan menjadi lengthy-time period funding yang berguna.
Investasi jangka panjang yang bisa dilakukan misalnya membuat toko on-line, situs portal berita dan lainnya yang bisa digunakan dalam waktu lama dimana dari sini bisa kamu monetisasi juga.
Opsi Desain
Di saat memulai blog, tentunya desain dan kesediaan tema sangat penting untuk membuat blog kamu berpenampilan menarik untuk dibaca.
Tidak banyak tema dan desain yang ditawarkan di dalam Blogspot. Hanya ada beberapa dan sudah sangat sering dipakai oleh blog pada umumnya.
Oleh karena itu, dengan Blogspot kamu mentok dengan desain yang telah disiapkan oleh Blogspotnya tersendiri dan tidak bisa berkreasi. Apabila kamu ingin mengganti desain Blogspot, kamu harus mengenali HTML terlebih dahulu.
Untuk WordPress, banyak sekali tema dan desain yang tersedia secara free of charge dan berkualitas tinggi. Kamu bisa mengintip rekomendasi tema WordPress dari Exabytes di sini!). Walaupun ada beberapa yang diharuskan untuk bayar, tema gratis juga banyak dan gak kalah bagus dengan yang bayar.
Oleh karena itu, kamu bisa dengan mudah memilih template yang cocok untuk weblog milikmu sendiri. Tentunya, kamu juga bisa membuat desain sendiri tanpa menggunakan koding sama sekali.
Kemampuan search engine optimization
Kemampuan platform blogging yang bisa mengoptimalkan search engine marketing pada konten kamu di blog akan lebih berguna. Hal tersebut dikarenakan, dengan kemampuan search engine marketing yang tinggi, weblog kamu akan bisa lebih mudah ditemukan oleh para pembaca.
Semenjak Blogspot melakukan pembaruan di tahun 2011, yaitu; Tampilan Dinamis Blogspot (Blogspot Dynamic View), hal tersebut tidak membuat Blogspot menjadi SEO pleasant lagi karena Google Spider hanya mendeteksi teks (tidak mendeteksi gambar ataupun javascript).
Kemudian kolom komentar yang tidak ditampilkan oleh Blogspot pun menurunkan kemampuan SEO nya, padahal banyak sekali kata-kata di dalam komentar yang bisa meningkatkan kemampuan search engine optimization.
Juga, area mirip yang dimiliki Blogspot membuat para traveller ragu untuk mengklik, hingga tidak menautkan back link dan pada akhirnya melemahkan kemampuan SEO karena one-way link menjadi salah satu faktor yang mempengaruhi search engine marketing.
Karena kamu bisa memilih plugin tertentu untuk weblog kamu jika melalui WordPress, beberapa plugin tersebut dapat mengoptimalkan kemampuan search engine marketing pada blog milikmu sendiri. Banyak plugin dan equipment search engine marketing yang bertebaran diantaranya seperti Rank Math, Yoast, dan sebagainya.
Kesimpulan
Gambar blog
Setelah menyimak perbedaan WordPress dan Blogspot di atas, kamu jadi tahu kan keunggulan dan kekurangan platform running a blog ini.
WordPress dan Blogspot merupakan dua platform yang sering sekali digunakan oleh para pengguna dan untuk kamu yang ingin memulai membuat blog.
Banyak sekali hal yang harus kamu pertimbangan yang harus kamu perhatikan saat memilih platform running a blog, yaitu; penggunaan, keamanan, fleksibilitas, performa, biaya, opsi desain, dan juga kemampuan SEO.
Yang mana yang lebih baik? Kembali lagi, hal tersebut bisa dijawab berdasarkan foremost aim dan goal kamu disaat menulis blog.
Jika kamu ingin membuat blog hanya untuk menulis dan sharing pengalaman sehari-hari ataupun hanya sebagai hobi, kamu cukup memakai Blogspot. Namun, jika kamu ingin membuat blog secara profesional, ingin menghasilkan return on investment yang tinggi, lebih baik kamu memilih memakai WordPress.
Sebaiknya, jika kamu ingin membuat blog yang lebih profesional (contoh nya: untuk bisnis on-line kamu), WordPress lebih sering dilirik karena banyak advantage yang ditawarkannya.
Teruntuk kamu yang ingin memulai membuat WordPress atau sudah memiliki tapi belum memiliki website hosting, Exabytes tentunya menawarkan WordPress web hosting provider yang bisa kamu andalkan! Layanan WordPress website hosting bisa kamu segera cek di sini!
Sekian untuk artikel mengenai perbedaan WordPress dan Blogspot kali ini, jangan lupa baca artikel lainnya di Blog Exabytes ya. Oh ya kalau kamu sudah memiliki weblog, ikutan yuk Lomba Blog Exabytes Season 2. Informasinya ada di artikel ini nih.